Apa Itu Withdraw Saham?
Withdraw merupakan istilah yang tak bakal asing Smart People dengar saat terjun ke dunia trading atau investasi saham. Istilah satu ini merujuk pada aktivitas atau tindakan pencairan dana yang telah didepositkan sebelumnya pada akun trading yang dimiliki ke rekening bank. Dengan begini, maka Smart People sudah bisa menggunakan dana tersebut sesuai dengan keinginan.
Sejatinya, tak ada batasan waktu terkait kapan harus dilakukannya pencarian dana atau withdraw tersebut. Namun, patut Smart People ketahui bahwa pada umumnya akan ada biaya dan komisi yang harus dibayarkan untuk setiap withdraw yang dilakukan. Makanya, penting bagi trader dan investor saham untuk punya strategi withdraw saham ini.
Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 dan Nasdaq index futures, Saham AS, serta lebih dari 140 aset kripto dan belasan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!
Sumber: Investopedia, Finbox, EDN, LA Times, CNet
Dalam investasi saham terdapat banyak istilah asing yang perlu diketahui oleh investor pemula. Salah satunya adalah lot saham. Apa itu lot saham? Berikut penjelasannya!
Lot saham adalah satuan minimal pembelian saham yang berlaku di Bursa Efek Indonesia (BEI) saat ini dimana 1 lot = 100 lembar saham.
Apabila kamu ingin menjadi pemegang saham suatu emiten, kamu wajib membeli minimal 1 lot atau 100 lembar saham emiten tersebut di BEI. Tidak boleh kurang dari itu.
Jadi, kalau ada saham yang dijual Rp250 per lembar, maka minimal uang yang harus kamu siapkan agar bisa turut memiliki saham tersebut adalah Rp25.000 (Rp250 x 100 lembar saham).
Begitu pun dengan saham-saham emiten yang dihargai tinggi per lembarnya. Contoh, emiten PT United Tractors Tbk (UNTR) yang sahamnya bernilai Rp21.800/lembar atau Rp2,18 juta per lot hingga emiten PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang harga sahamnya Rp30.800 per lembar atau Rp3,08 juta per lot saham.
Selain itu, satu hal yang perlu diketahui tentang lot saham adalah ini juga merupakan satu-satunya satuan resmi yang dipakai dalam aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia.
Dengan kata lain, sebagai investor, kamu hanya bisa membeli atau menjual minimal 1 lot saham atau kelipatannya setiap kali transaksi saham di BEI. Tidak bisa beli/jual saham kurang dari satu lot atau satu lot lebih beberapa lembar saham. Hanya bisa 1 lot saham, 2 lot saham, 3 lot saham, dan seterusnya.
Tingkat Likuiditas
Tingkat likuiditas sebuah saham dapat dilihat dari nilai matriks perhitungan turnover. Semakin tinggi nilai matriks, semakin tinggi tingkat likuiditas saham tersebut.
Dengan level tinggi maka trader atau investor lebih mudah menjual aset karena jumlah pembeli dan penjual relatif sama.
Alasan Nilai Saham Apple Begitu Berharga
Sejak dulu, investor menganggap saham Apple sebagai aset berkualitas wahid karena pertumbuhannya yang cemerlang dan harganya yang mahal. Namun, apa sih alasan di balik tingginya harga saham Apple?
Bagaimana cara investasi saham untuk pemula?
Tidak seperti dulu, investasi saham di masa sekarang jauh lebih mudah dilakukan. Cukup dengan modal internet dan smartphone, siapa pun kini bisa melakukan jual beli saham tanpa perlu beranjak dari rumah.
Bagaimana caranya? Simak panduan berikut.
Hal pertama yang perlu kamu lakukan jika ingin berinvestasi saham adalah memilih sekuritas. Sekuritas ini nantinya akan menjadi tempat bagi kamu untuk membuka rekening saham dan melakukan transaksi jual beli saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui website atau aplikasi mobile yang mereka sediakan.
Di Indonesia, ada banyak sekali perusahaan sekuritas yang bisa kamu pilih untuk transaksi saham. Salah satunya adalah Stockbit Sekuritas yang menawarkan fitur lengkap, gratis biaya transaksi jual/beli saham, serta menyediakan program edukasi terbaik untuk pemula yang ingin belajar saham lewat fitur Stockbit Academy.
2. Buka rekening saham dan lakukan deposit
Usai memilih sekuritas, silakan daftar akun saham di sekuritas tersebut sesuai petunjuk. Kemudian, top up sejumlah dana ke RDN (Rekening Dana Nasabah) kamu untuk dipakai sebagai modal buat transaksi saham nanti. RDN ini adalah rekening yang dibuat ketika kamu mendaftar akun saham dan hanya bisa dipakai untuk transaksi surat berharga di Bursa Efek Indonesia.
3. Lakukan transaksi saham
Langkah terakhir adalah memilih dan membeli saham yang kamu inginkan. Pembelian saham hanya bisa dilakukan pada jam bursa yaitu pada hari Senin – Jumat pukul 09:00 s/d 11:30 untuk sesi I dan pukul 13:30 s/d 14:50 untuk sesi II.
Lot saham adalah istilah yang umum dipakai dalam dunia investasi saham, dimana 1 lot saham berarti 100 lembar saham. Satu lot saham digunakan sebagai satuan minimal pembelian saham yang berlaku di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang berarti kamu hanya bisa membeli atau menjual minimal 1 lot saham atau kelipatannya di BEI.
Ingin investasi tapi belum punya akun saham? Yuk, bikin segera di Stockbit. Daftar 100% online tanpa minimum deposit serta gratis fitur Stockbit Pro selamanya untuk bantu kamu analisa saham lebih gampang dan cepat. Download aplikasi Stockbit dan buat akunmu sekarang!
Strategi yang matang begitu dibutuhkan oleh orang yang melakukan trading atau investasi saham. Tak hanya saat sedang trading saham saja, namun juga saat Smart People ingin melakukan withdraw saham. Ada waktu khusus yang dianggap baik untuk melakukan withdraw dari aplikasi trading saham pada saat itu. Intip strategi withdraw saham tersebut di bawah ini.
Faktor Kepercayaan Investor
Faktor yang kadang terjadi dalam turnover saham adalah karena investor begitu percaya terhadap salah satu perusahaan. Nilai turnover rendah bukan berarti tidak ada peminat dan perusahaan merugi.
Akan tetapi karena pemegang saham atau investor tidak ingin melepas aset kepemilikan saham ke yang lainnya. Investor yang demikian disebabkan oleh kepercayaan terhadap perusahaan yang besar.
Investor yakin bahwa melakukan investasi dalam meningkatkan jumlah permintaan saham perusahaan tersebut akan menguntungkan. Maka tidak menjual aset meskipun banyak yang menginginkannya.
Nilainya Terlalu Mahal, Saham Apple Lima Kali 'Stock Split'
Lantaran sahamnya tak pernah sepi peminat, harga saham Apple pun makin lama semakin mahal. Agar harga sahamnya bisa dijangkau investor, perusahaan pun memutuskan "membelah saham" (stock split) sebanyak lima kali sejak melantai di bursa AS 42 tahun silam.
Lantas, seperti apa detail masing-masing stock split tersebut?
Fakta uniknya, beberapa analis mengatakan bahwa harga saham Apple seharusnya bisa dibanderol US$1.800 per lembar jika perusahaan tak memutuskan stock split! Hanya saja, meski mengalami stock split berulang kali, saham Apple disebut-sebut tetap berhasil melahirkan 300 miliarder baru di AS.
Strategi Dalam Melakukan Withdraw Saham
Meskipun bisa dilakukan kapan saja, namun Smart People dianjurkan untuk memiliki strategi sendiri dalam melakukan withdraw saham. Selain untuk meminimalisir biaya yang dikeluarkan untuk keperluan pencairan dana, strategi withdraw juga akan bisa menghindarkan Smart People dari risiko kerugian. Simak berikut ini strategi terkait kapan waktu yang baik untuk melakukan withdraw saham.
Pelaku trading atau investasi saham yang sudah lama bergelut di bidang ini pada umumnya menetapkan target harga saham saat melakukan pembelian saham. Nah, target harga saham yang sudah ditetapkan ini bisa menjadi acuan nantinya untuk menjual saham tersebut dan memperoleh imbal yang memang diinginkan.
Saat target harga saham sudah tercapai dan penjualan saham sudah dilakukan, imbal yang diperoleh dan disimpan di akun trading bisa dicairkan ke rekening bank. Salah satu kesalahan yang kerap dilakukan oleh orang-orang adalah tak melakukan withdraw saat target harga saham tercapai, padahal ada 2 kemungkinan yang bisa terjadi yaitu harga makin naik atau malah turun.
Pencairan dana atau withdraw saham juga direkomendasikan untuk dilakukan saat valuasi saham sedang tinggi. Seperti yang Smart People ketahui, pasar saham sifatnya sama sekali tak bisa ditebak. Terkadang ada saham yang overvalued atau harga pasarnya melebihi nilai wajarnya, serta ada juga saham undervalued atau harga pasarnya rendah dibanding harga wajarnya.
Usahakanlah untuk menjual saham saat valuasinya masih tinggi. Jangan terlalu berharap akan terus terjadi kenaikan valuasi dan mempertahankan saham tersebut, karena tak ada yang tahu kapan valuasi saham itu akan terjun. Setelah menjual saham tersebut, Smart People bisa cairkan dana ke rekening bank.
Tak semua investasi saham akan berakhir dengan indah dan sesuai dengan keinginan. Nah, saat Smart People sadar kalau investasi yang dilakukan tak berhasil atau gagal, yang ditandai dengan saham yang underperformed secara konsisten, saatnya Smart People mengambil langkah cepat untuk menjualnya dan melakukan withdraw untuk menghindari kerugian yang lebih banyak jumlahnya.
Withdraw saham juga direkomendasikan untuk dilakukan saat Smart People membutuhkan uang untuk kebutuhan darurat. Saat tak ada lagi sumber dana yang bisa diharapkan, dana yang Smart People miliki di akun trading atau investasi saham bisa jadi harapan untuk memperoleh dana yang dibutuhkan.
Patut dipahami kalau keperluan darurat yang dimaksud adalah keperluan yang benar-benar tak bisa dipenuhi lagi dengan dana dalam bentuk kas yang saat ini Smart People pegang. Keperluan darurat tersebut bisa berupa pembayaran biaya kesehatan, biaya membeli atau memperbaiki rumah, hingga biaya untuk bertahan hidup karena kehilangan pekerjaan saat resesi ekonomi.
Awal Perjalanan Apple
Apple didirikan pada 1 April 1976 oleh Steve Jobs dan Steve Wozniak. Mereka dibantu oleh Ronald Wayne, seorang pensiunan pebisnis berpengalaman di bidang industri teknologi, yang membantu duo Steve dalam urusan administrasi dan dokumentasi dengan bayaran berupa 10% saham perusahaan.
Produk pertama Apple yakni sebuah komputer karya tangan terampil Wozniak diberi nama Apple 1 lahir pada tahun tersebut. Demi membiayai Apple 1, Jobs memutuskan untuk menjual bus Volkswagennya. Sementara Wozniak menjual kalkulator HP-65 yang cukup trendi kala itu lantaran ikut dalam misi luar angkasa Apollo.
Setahun kemudian, yakni 1977, dynamic duo Steve itu membentuk Apple Computer, Inc tanpa Wayne yang menjual 10% kepemilikannya dengan harga US$800. Di tahun itu pula Apple meluncurkan produk keduanya, yakni Apple II, yang menjadi salah satu produk fenomenal dalam perjalanan Apple.
Singkat cerita, pada 1984, Apple pun merilis sebuah komputer personal yang diberi nama Macintosh yang menggegerkan dunia teknologi. Pasalnya, komputer tersebut memperkenalkan pengalaman pengguna berbasis grafis, bukan command line yang umum digunakan produk komputer pada saat itu.
Namun, setahun berikutnya, Steve Jobs pun "ditendang" dari perusahaan. Hanya saja, kondisi itu tak membuatnya patah arang. Ia kemudian mendirikan NeXT Computer di tahun yang sama, yang kemudian dibeli kembali oleh Apple pada 1996.
Apa Pengaruh Turnover Saham?
Turnover saham dengan matriks ini secara umum berpengaruh bagi investor, trader dan perusahaan. Secara lengkap bisa cek berikut ini.
Investor akan mengamati mengamati pergerakan sesuai harga yang diinginkan. Semakin harga turun, investor akan semakin merugi karena aset tidak terjual dengan harga maksimal.
Bagi trader sendiri, saat membeli saham perusahaan mengharapkan harga jual tinggi guna memperoleh profit lebih baik lagi. Jika menghitung matriks likuiditas tinggi maka keuntungan dapat diperoleh lebih banyak lagi tapi bisa pula kerugian yang didapatkan juga tinggi.
Pengaruh untuk perusahaan adalah jika turnover rendah maka tidak ada peminat yang membeli saham tersebut. Tidak ada yang berminat dengan rilis saham bisa berarti harga yang terlalu tinggi.
Efeknya saham perusahaan tersebut di kemudian hari tidak memiliki pangsa pasar yang bagus saat menjual saham baru lagi. Untuk mengatasinya perusahaan dapat memperbaiki kinerja persuahaan sehingga dapat meningkatkan matriks likuiditas aset perusahaan.
Tidak ada standar tertentu untuk melihat baik buruknya sebuah matriks dalam perhitungan turnover saham. Namun, berbagai indikator atau faktor yang mempengaruhinya dapat melihat sejauh mana saham bisa bergerak naik atau turun dalam periode tertentu.
Rumus turnover saham adalah jumlah saham pada periode tertentu dibagi dengan jumlah total saham yang rilis pada periode tertentu juga. Hasilnya berupa matriks yang dapat dijadikan indikator seberapa tingkat likuiditas tapi tidak bisa jadi patokan baik buruknya perusahaan.